----------------------------------------------------------------------------
Front Engine Front Drive (FF), Front Engine Rear Drive (FR), dan All-Wheel Drive (AWD)
----------------------------------------------------------------------------
A. Front Engine Front Drive (FF)
![]() |
| Gambar Kendaraan Model FF "FF Model Vehicle Pictures" |
Kendaraan FF merupakan sebutan dari posisi mesin kendaraan beserta penggeraknya yang berada di depan, sehingga tidak memerlukan poros propeller untuk menghubungkan tenaga putar mesin ke gardan. Transmisi menjadi satu dengan gardan, selanjutnya disebut Transaxle. Transaxle menggerakkan roda depan kiri dan kanan, dengan bantuan drive shaft. Drive shaft meneruskan tenaga putar dari transaxle ke roda, dengan bantuan constan velocity joint (CV Joint). CV Joint dapat meneruskan tenaga putar mesin ke roda walau sedang berbelok atau dalam kondisi seperti apapun, karena sifatnya yang fleksibel. CV Joint terdiri atas spider/batang hubung yang saling kait dengan bantuan roller/batang laher, agar lebih leluasa bergerak. Both menutup CV Joint agar terlindung dari debu/kotoran termasuk air.
B. Front Engine Rear Drive (FR)
Kendaraan FR merupakan sebutan dari posisi mesin kendaraan yang berada di depan, sedangkan penggeraknya berada di belakang sehingga memerlukan poros propeller untuk menghubungkan tenaga putar mesin ke gardan. Transmisi tidak menjadi satu dengan gardan, selanjutnya disebut differential. Diferensial menggerakkan roda belakang kiri dan kanan, dengan bantuan axle shaft. Axle shaft memutar tenaga putar dari diferensial ke roda.
C. All-Wheel Drive (AWD)
![]() |
| Gambar Kendaraan model AWD |
Kendaraan AWD merupakan sebutan dari kendaraan yang penggeraknya berada didepan serta di belakang, dapat menggerakkan roda depan dan belakang sekaligus. Transmisi bagian depan menjadi satu dengan gardan, selanjutnya disebut Transaxle. Transaxle juga terhubung dengan poros propeller sehingga tenaga putar mesin dari transaxle dapat diteruskan ke diferensial roda belakang kiri dan kanan dengan bantuan axle shaft, selanjutnya tenaga putar dapat diteruskan oleh axle shaft dari diferensial ke roda belakang kiri dan kanan. Begitu juga dengan roda depan, drive shaft dapat meneruskan tenaga putar mesin dari transaxle ke roda dengan bantuan constan velocity joint (CV Joint). Both melindungi CV Joint dari debu dan kotoran termasuk air.
Berikut Animasinya
Klik to view animation
Bisa dengan flashplayer 32bit (15MB) PC
Klik to view with flash player
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------



Sepertinya tidak perlu dengan bahasa inggris
BalasHapus